LIMA DOSA AKIBAT KALIMAT TIDAK EFEKTIF ATAU TIDAK SELEKTIF

Oleh Unknown

Kamis, 15 Mei 2014

Bagikan :

Tweet

sumber gambar

Penulis pemula seperti saya sering kali menjamakkan kata yang sudah jamak. Ada beberapa contoh yang diberikan oleh penulis Bapak Isa Alamsyah. Berikut saran beliu. 

Menjamakkan yang Sudah Jamak

Bentuk ketidakefektifan lain yang sering dilakukan penulis pemula adalah menjamakkan sesuatu yang sudah jamak. Selain tidak efektif, menjamakkan kata yang sudah jamak akan membuat kesan penulis tidak mengerti tata bahasa.

Begini contohnya:

Saya melihat banyak ikan-ikan di sungai.

Kalimat ini tidak efektif karena banyak itu menunjukkan jamak (lebih dari satu) dan ikan-ikan juga berarti lebih dari satu.

Jadi biar efektif maka:

Saya melihat banyak ikan di sungai.

Saya melihat ikan-ikan di sungai.

Contoh lain:

Segerombolan orang-orang (salah)

Orang-orang (benar) atau 

Segerombolan orang (benar)

Saya membeli banyak baju-baju (banyak itu sudah jamak, ya pilih mau beli banyak baju atau beli baju-baju).

sumber : https://www.facebook.com/isa.alamsyahpenulis

Tag : Trik dan Tips Menulis